Kebijakan rezim neoliberal menaikkan harga BBM terus menuai kecaman dari berbagai elemen masyarakat. Kali ini di Banjarmasin (15/3), sekitar 150 lebih mahasiswa yang dikoordinir oleh Gerakan Mahasiswa Pembebasan PW Kalsel melakukan aksi penolakan terhadap keputusan tersebut. Peserta aksi bertemakan ‘BBM Naik, Cara Rezim Neolib SBY Korupsi’ ini berdatangan dari berbagai kampus se-Kota Banjarmasin-Banjarbaru, seperti Universitas Lambung Mangkurat (Unlam), Universitas Islam Kalimantan (Uniska), IAIN Antasari, Sekolah Tinggi Ilmu Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STIKIP) PGRI, Politeknik Negeri Banjarmasin dan lain-lain.
Para mahasiswa yang kebanyakan berpakaian rapi mengenakan almameter itu terlihat begitu bersemangat meneriakkan yel-yel yang dipandu oleh MC. Tentu antusiasme mereka muncul bukan hanya karena mereka juga adalah bagian dari masyarakat yang akan terkena dampak kenaikan harga BBM. Lebih dari itu, mereka juga meyakini aksi ini merupakan bentuk ibadah kepada Allah SWT. Sebab aksi ini adalah pengejawantahan kepedulian terhadap